PERAN KONTEN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM DALAM PELESTARIAN BUDAYA SUNDA (Studi Kualitatif Deskriptif pada Konten Kasundaan di Instagram @humas_bandung dalam Penggunaan Bahasa Sunda)

Adelia, Friska (2025) PERAN KONTEN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM DALAM PELESTARIAN BUDAYA SUNDA (Studi Kualitatif Deskriptif pada Konten Kasundaan di Instagram @humas_bandung dalam Penggunaan Bahasa Sunda). Skripsi thesis, Universitas Sangga Buana YPKP Bandung.

	Text (Cover) 1. COVER.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (3MB)
	Text 2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (3MB)
	Text 3. LEMBAR PERNYATAAN.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (3MB)
	Text 5. ABSTRAK.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (2MB)
	Text 7. BAB I.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (2MB)
	Text 00. Skripsi Friska Adelia.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (4MB)
	Text 12. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Bibliography Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (2MB)
	Text Turnitin.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (561kB)

Abstract

Penelitian ini menganalisis peran konten kasundaan di akun Instagram @humas_bandung dalam upaya pelestarian budaya Sunda. Dalam menghadapi tantangan disrupsi budaya di era digital, pemanfaatan media sosial menjadi krusial untuk menjaga dan menumbuhkan kebanggaan terhadap identitas lokal. Metode penelitian ini adalah kualitatif deskriptif, dengan data yang dikumpulkan melalui observasi konten, wawancara mendalam dengan informan kunci (perwakilan Humas Kota Bandung, staf magang, dan followers aktif), serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konten kasundaan disajikan secara konsisten setiap Kamis dalam format edutainment (edukasi hiburan) yang menarik, menggunakan bahasa ringan, dan visual dinamis yang relevan dengan preferensi audiens. Respons audiens terhadap konten ini sangat positif, ditandai dengan tingkat interaksi yang tinggi (suka, komentar, berbagi) dan adanya keterikatan emosional. Konten ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan audiens tentang budaya Sunda, tetapi juga membangkitkan rasa bangga dan memicu partisipasi aktif dalam melestarikan bahasa serta tradisi. Penelitian ini menguatkan relevansi teori komunikasi digital dan new media yang menekankan interaktivitas, fleksibilitas format, dan peran audiens sebagai prosumer. Dengan demikian, Instagram @humas_bandung terbukti efektif sebagai sarana strategis dalam membangun kesadaran dan menjaga keberlangsungan budaya Sunda di tengah arus globalisasi. Kata Kunci: Media Sosial, Instagram, Pelestarian Budaya, Budaya Sunda,Komunikasi Digital.

Actions (login required)

View Item