Davina, Diandra Marsha (2025) ANALISIS PERBANDINGAN PERTUMBUHAN PARIWISATA INDONESIA DAN SINGAPURA SEBELUM DAN SETELAH PANDEMI COVID-19 MENGGUNAKAN METODE GROWTH RATE. Skripsi thesis, Universitas Sangga Buana YPKP Bandung.
|
Text
Cover_Diandra Marsha Davina (2113201058).pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (107kB) |
|
|
Text
Lembar Pengesahan_Diandra Marsha Davina (2113201058).pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (244kB) |
|
|
Text
Lembar Pernyataan_Diandra Marsha Davina (2113201058).pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (205kB) |
|
|
Text
Abstrak ENG dan IND_Diandra Marsha Davina (2113201058).pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (213kB) |
|
|
Text
BAB I_Diandra Marsha Davina (2113201058).pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (283kB) |
|
|
Text
Skripsi Full_Diandra Marsha Davina (2113201058).pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (3MB) | Request a copy |
|
|
Text
Daftar Pustaka_Diandra Marsha Davina (2113201058).pdf - Bibliography Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (211kB) |
|
|
Text
Hasil Plagiarisme_Diandra Marsha Davina (2113201058).pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (249kB) |
Abstract
Pandemi COVID-19 memberikan dampak yang signifikan terhadap sektor pariwisata global, termasuk di kawasan Asia Tenggara. Indonesia sebagai negara berkembang dan Singapura sebagai negara maju mengalami perubahan pola kunjungan wisatawan sebelum dan setelah pandemi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat pertumbuhan pariwisata kedua negara menggunakan metode Growth Rate (GR) dengan membandingkan data kunjungan wisatawan mancanegara pada periode 2017–2020 (sebelum COVID-19) dan 2021–2024 (setelah COVID-19). Data penelitian diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia dan Singapore Tourism Board (STB), kemudian diproses menggunakan teknik data cleansing, pengelompokan kewarganegaraan, labeling, serta penghitungan Growth Rate berbasis Python. Hasil analisis menunjukkan bahwa Singapura mengalami penurunan jumlah wisatawan sebesar 39,66%, sedangkan Indonesia mengalami penurunan sebesar 36,48%. Hal ini mengindikasikan bahwa dampak pandemi terhadap sektor pariwisata lebih besar di Singapura dibandingkan di Indonesia. Meskipun demikian, sebelum pandemi, Singapura memiliki jumlah wisatawan yang lebih tinggi dibandingkan Indonesia, dengan total 95.315.480 kunjungan dibandingkan 55.148.890 kunjungan di Indonesia. Perubahan tren setelah pandemi menunjukkan bahwa Australia menggantikan China sebagai negara asal wisatawan terbesar kedua yang berkunjung ke Indonesia, sedangkan The Greater China tetap mendominasi wisatawan ke Singapura meskipun mengalami penurunan signifikan. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa pariwisata Indonesia memiliki tingkat pemulihan yang lebih baik dibandingkan Singapura setelah pandemi, meskipun secara keseluruhan Singapura tetap lebih unggul dalam jumlah total wisatawan. Temuan ini memberikan rekomendasi bagi pemerintah Indonesia untuk memperkuat daya saing pariwisata melalui strategi promosi yang lebih efektif
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Additional Information: | STF.23.0088 |
| Uncontrolled Keywords: | Pariwisata, COVID-19, Growth Rate, Indonesia, Singapura, Pemulihan Ekonomi. |
| Subjects: | Skripsi S1 > Teknik Informatika |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Informatika (S1) |
| Depositing User: | Mrs Diandra Marsha Davina |
| Date Deposited: | 18 Dec 2025 02:51 |
| Last Modified: | 18 Dec 2025 02:51 |
| URI: | http://repository.usbypkp.ac.id/id/eprint/7527 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
