Pengaruh Kompetensi, Independensi Dan Pengalaman Kerja Auditor Terhadap Kualitas Audit Pada Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Barat

Dailibas (2017) Pengaruh Kompetensi, Independensi Dan Pengalaman Kerja Auditor Terhadap Kualitas Audit Pada Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Barat. Thesis thesis, UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP BANDUNG.

	Text COVER TESIS.pdf Download (132kB)
	Text DAFTAR ISI, GAMBAR, TABEL, LAMPIRAN.pdf Download (201kB)
	Text BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (403kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (305kB)
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (284kB)
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (607kB)
	Text BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (151kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (155kB)

Abstract

Penelitian ini berjudul: Pengaruh Kompetensi, Independensi, dan Pengalaman Kerja Auditor Terhadap Kualitas Audit pada Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Barat. Masalah utama penelitian ini, yaitu: (1) Seberapa besar pengaruh kompetensi auditor terhadap kualitas audit pada BPKP Provinsi Jawa Barat. (2) Seberapa besar pengaruh independensi auditor terhadap kualitas audit pada BPKP Provinsi Jawa Barat. (3) Seberapa besar pengaruh pengalaman kerja auditor terhadap kualitas audit pada BPKP Provinsi Jawa Barat. (4) Seberapa besar pengaruh independensi, kompetensi, dan pengalaman kerja auditor terhadap kualitas audit pada BPKP Provinsi Jawa Barat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran secara umum tentang Kompetensi, Independensi dan Pengalaman Kerja Auditor secara simultan berpengaruh terhadap kualitas audit pada Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Barat . Metode penelitian yang digunakan deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa Kompetensi, Independensi dan Pengalaman Kerja Auditor berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit yang dilaksanakan oleh auditor Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Barat . Saran yang dapat diampaikan, yaitu: (1) Untuk memperkuat kompetensi agar auditor lebih sering mengikuti seminar, meningkatkan pendidikan formal dan pelatihan tentang audit dan disiplin ilmu lainnya guna mendukung pelaksanaan audit, serta kesempatan untuk mengikuti kursus-kursus atau peningkatan pendidikan profesi, (2). Untuk meningkatkan independensi agar auditor menghindari komplik kepentingan dengan pihak yamg diperiksa, dan membatasi audit berulang kepada objek pemeriksaan yang sama setiap tahunnya. (3). Untuk meningkatkan pengalaman kerja dibidang audit agar auditor selalu melakukan audit, dan dalam pelaksanaan audit didukung dengan pembuatan kertas kerja audit yang memadai dan diakhir dengan menyusun laporan hasil audit

Actions (login required)

View Item