Andala Putri, Dea (2023) PESAN MORAL PADA LIRIK LAGU FOURTWNTY (Analisis Semiotika Roland R. Barthes Lagu Kita Pasti Tua). Skripsi thesis, UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP.
Text
cover.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (92kB) |
|
Text
Lembar Pengesahan.pdf Download (222kB) |
|
Text
Lembar Pernyataan.pdf Download (164kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (116kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (311kB) |
|
Text
Skripsi Full.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (182kB) |
|
Text
Surat Keterangan Cek Plagiarisme.pdf Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini berjudul "PESAN MORAL PADA LIRIK LAGU FOURTWNTY (Analisis Semiotika Roland R. Barthes Lagu Kita Pasti Tua)" Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pesan moral yang akan dianalisis melalui lirik lagu tersebut. Semiotika adalah studi tentang tanda-tanda, simbol, dan cara mereka digunakan untuk mengkomunikasikan makna dalam berbagai konteks. Manusia dengan kemampuan akalnya berupaya berinteraksi menggunakan tanda-tanda tersebut sebagai alat untuk berbagai tujuan, salah satu tujuan tersebut adalah untuk berkomunikasi dengan orang lain sebagai bentuk adaptasi dengan lingkungan. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif pendekatan deskriptif dengan metode semiotika Roland R. Barthes mengandung unsur penting yang terdiri dari tanda denotası dan kontasi. Hasil dari penelitian ini, lirik lagu Kita Pasti Tua mempunyai banyak tanda, termasuk sebagai tanda denotasi dan tanda konotasi yang mengandung pada makna pesan moral. Dimana lirik lagu ini menceritakan tentang ketika sudah berumur, pada usia tua ini akan mengalami perubahan fisik dan sudah tidak terlalu bertenaga, maka akan jarang melakukan pekerjaan dan berkumpul bersama teman-teman, sehingga lirik lagu ini mengingatkan manusia untuk berbenah diri menjadi lebih baik lagı, dan pada lirik lagu ını mengingatkan bagi kalangan muda untuk melakukan kegiatan yang positif sebelum menyesal dikemudian hari. Ada beberapa tanda yang kurang sesuai yaitu lagu ini menganggap bahwa usia tua adalah sesuatu yang sangat menakutkan, dan bahwa setiap orang memiliki penyesalan dalam hidupnya sampai tidak bisa memperbaiki ketika sudah tua. Akan tetapi, penyesalan ini tidak hanya terbatas pada masa tua, tetapi mungkin juga terasa saat masih muda ketika menyadari kesalahan yang telah dilakukan di masa lalu. Namun, terlepas dari usia, masih banyak hal positif yang dapat dilakukan oleh seseorang yang berusia tua, dan penyesalan tidak hanya harus direnungkan, tetapi juga dapat dijadikan motivasi untuk melakukan perubahan positif dalam hidup. Dan beberapa tanda juga mengatakan bahwa semuanya akan mencapai usta tua, akan tetapi buktinya tidak semua orang akan mencapai pada usia tua, selanjutnya pada lagu ini mengatakan juga bahwa penyakit pelupa dan rabun bola mata itu hanya dialami oleh berusia tua saja, akan tetapi faktanya bisa dialami pada usia muda juga, jadi tidak semuanya dipersepsikan pada suatu usia.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | SIK.23.0050 |
Uncontrolled Keywords: | Pesan Moral, Semiotika |
Subjects: | Skripsi S1 > Ilmu Komunikasi |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial Dan Politik (FISIP) > Ilmu Komunikasi (S1) |
Depositing User: | Dea Andala Putri |
Date Deposited: | 05 Feb 2024 04:33 |
Last Modified: | 05 Feb 2024 04:33 |
URI: | http://repository.usbypkp.ac.id/id/eprint/3413 |
Actions (login required)
View Item |