ANALISIS RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE HIRARC (Studi Kasus : Bagian Produksi CV Ebod Jaya)

Nubatonis, Magdalena (2025) ANALISIS RISIKO KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE HIRARC (Studi Kasus : Bagian Produksi CV Ebod Jaya). Skripsi thesis, UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP.

	Text 1. COVER.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (2MB)
	Text 2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (3MB)
	Text 3. LEMBAR PERNYATAAN.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (3MB)
	Text 4. ABSTRAK.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (2MB)
	Text 7. BAB I.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (2MB)
	Text SEKRIPSI FULL 2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (4MB) | Request a copy
	Text 13. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (2MB)
	Text PUSTAKALAYA.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (4MB)

Abstract

Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan aspek penting yang harus diperhatikan dalam setiap kegiatan produksi. CV Ebod Jaya sebagai perusahaan produksi pakan burung melibatkan sekitar seratus karyawan dengan penggunaan mesin dan alat kerja sederhana yang berpotensi menimbulkan kecelakaan kerja. Permasalahan yang muncul adalah adanya potensi bahaya seperti tindakan tidak aman dan kondisi kerja yang kurang sesuai standar K3. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis risiko keselamatan dan kesehatan kerja pada bagian produksi CV Ebod Jaya dengan menggunakan metode HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment, and Risk Control). Data dikumpulkan melalui observasi langsung di lapangan dan penyebaran kuesioner kepada 13 orang responden yang bekerja di bagian produksi. Tahapan analisis meliputi identifikasi bahaya, penilaian risiko dengan parameter likelihood dan consequence, serta penentuan langkah pengendalian sesuai hierarki risiko. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 16 potensi bahaya yang teridentifikasi dari penyebaran kuesioner dengan skala likelihood dan consequence kepada karyawan di bagian produksi. Dari jumlah tersebut dilakukan penilaian risiko yaitu terdapat 14 unsafe action (87%) termasuk kategori low risk dan 2 unsafe action (13%) termasuk kategori medium risk. Risiko kategori sedang berasal dari unsafe action pada proses pencampuran bahan, yaitu menambahkan bahan ke mesin dengan tangan tanpa alat bantu yang berpotensi menyebabkan tangan tersayat, serta pada proses pemeriksaan dan pengemasan produk, yaitu mengangkat atau memindahkan dus berukuran besar tanpa menggunakan alat bantu yang berisiko menimbulkan tertimpa. Untuk mengendalikan risiko yang ada, tindakan pengendalian yang disarankan mencakup rekayasa teknik seperti penggunaan alat bantu kerja dan sistem pengaman mesin, pengendalian administratif berupa pelatihan dan SOP kerja aman, serta pemakaian alat pelindung diri (APD) sesuai standar. Penerapan metode HIRARC terbukti efektif dalam membantu perusahaan mengelola risiko kerja secara sistematis dan komprehensif, sehingga dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman, sehat, dan produktif. Kata kunci: Keselamatan kerja, K3, HIRARC, risiko kerja, pengendalian risiko.

Actions (login required)

View Item