Anggrek, Valentino Alveraldi (2023) KAJIAN PENGARUH BILANGAN FROUDE (Fr) DAN KECEPATAN ALIRAN (V) TERHADAP KERUSAKAN ENDSILL KAKI BENDUNG DENGAN UJI MODEL HIDROLIK LABORATORIUM. Skripsi thesis, UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP.
Text
1. COVER.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (3MB) |
|
Text
2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (331kB) |
|
Text
3. LEMBAR PERNYATAAN.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (399kB) |
|
Text
4. ABSTRAK.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (3MB) |
|
Text
7. BAB I.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (3MB) |
|
Text
full valentino.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (3MB) |
|
Text
12. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Bibliography Available under License Creative Commons Public Domain Dedication. Download (3MB) |
Abstract
Masalah yang dihadapi terhadap struktur tubuh bendung pada umumnya dan endsill kaki bendung khususnya adalah pola gerusan yang terjadi akibat aliran turbulensi, kecepatan aliran, degradasi (penurunan dasar sungai) dan agradasi (peninggian dasar sungai akibat pengendapan). Gerusan setempat pada kaki bendung mengakibatkan terganggunya stabilitas pondasi sehingga dapat menimbulkan patahan (cracking). Dalam studi ini telah dilakukan analisa data penelitian mengenai hubungan antara kecepatan aliran (v) dan bilangan froude (Fr) terhadap kerusakan (gerusan setempat) yang terjadi pada endsill bendung. Besarnya kedalaman gerusan dipengaruhi oleh tinggi terjunan, debit per satuan lebar (q), kecepatan aliran air (V) dan kedalaman air (y). Kecepatan aliran mempengaruhi besar kecilnya nilai bilangan froude (Fr). Bilangan froude (Fr) digunakan untuk menentukan jenis aliran. Jika Fr < 1 merupakan jenis aliran sub-kritis (laminar), Fr = 1 jenis aliran kritis (transisi) dan Fr > 1 merupakan jenis aliran super kritis (turbulen). Hasilnya memperlihatkan bahwa hubungan antara kecepatan aliran (V) dan bilangan froude (Fr) terhadap kedalaman gerusan (ds) adalah berbanding lurus dengan persamaan linear y = 71.77x – 1.179 (kecepatan aliran terhadap kedalaman gerusan) dan y =268.2x – 4.666 (bilangan froude terhadap kedalaman gerusan) . Hal ini dapat dikatakan bahwa semakin besar kecepatan aliran (V) dan bilangan froude (Fr) maka gerusan yang terjadi akan semakin dalam. Kata kunci : kecepatan aliran, bilangan Froude, gerusan lokal, bendung
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | STS.23.0102 |
Uncontrolled Keywords: | kecepatan aliran, bilangan Froude, gerusan lokal, bendung |
Subjects: | Skripsi S1 > Teknik Sipil |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil (S1) |
Depositing User: | user unggah 1 |
Date Deposited: | 28 Nov 2024 03:43 |
Last Modified: | 28 Nov 2024 03:43 |
URI: | http://repository.usbypkp.ac.id/id/eprint/4822 |
Actions (login required)
View Item |