ANALISIS PERILAKU STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG 15 LANTAI DENGAN SISTEM PENGAKU DINDING GESER (SHEAR WALL) TIPE TUBE TERHADAP BEBAN GEMPA RENCANA BERDASARKAN SNI GEMPA 1726:2012

Khairudin, Muhamad Amin (2020) ANALISIS PERILAKU STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG 15 LANTAI DENGAN SISTEM PENGAKU DINDING GESER (SHEAR WALL) TIPE TUBE TERHADAP BEBAN GEMPA RENCANA BERDASARKAN SNI GEMPA 1726:2012. Skripsi thesis, UNIVERSITAS SANGGA BUANA YPKP.

	Text 1. COVER DLL.pdf Download (629kB)
	Text 2. ABSTRAK.pdf Download (11kB)
	Text 3. KATA PENGANTAR & DAFTAR ISI,TABEL, GAMBAR.pdf Download (517kB)
	Text 12. DAFTAR PUSTAKA & LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

Abstract

Pada penelitian Tugas Akhir ini dilakukan analisis penggunaan dinding geser tipe tube terhadap gedung 15 lantai dengan sistem penahan gaya seismik awal menggunakan struktur SRPMK, gedung tersebut berfungsi sebagai hotel dengan kategori risiko 2, dan berlokasi di kota Bandung dengan kelas situs tanah sedang. Metode analisis gempa yang akan digunakan adalah metode analisis dinamis respons spektra dengan mengacu pada peraturan gempa SNI 1726:2012. Hasil analisis ini membandingkan perilaku struktur SRPMK dan Sistem Ganda. Hasil analisis perilaku dari kedua sistem struktur tersebut didapatkan perbandingan diantaranya, nilai periode pada struktur SRPMK adalah T=3,2292 detik dan sistem ganda T=3,0333 detik, didapat penurunan sebesar 6,067%. Nilai gaya geser dasar seismik pada struktur SRPMK adalah 5675,89 kN untuk arah X dan 5674,57 kN untuk arah Y, dan sistem ganda adalah 5935,54 kN untuk arah X dan 5935,53 kN untuk arah Y, didapat kenaikan sebesar 4,575% pada arah X dan 4,599% pada arah Y. Nilai simpangan antar lantai maksimum pada SRPMK adalah 65,8851 mm untuk arah X dan 74,1208 mm untuk arah Y, sedangkan sistem ganda adalah 69,4740 mm untuk arah X dan 43,6854 mm untuk arah Y, didapat kenaikan sebesar 5,447% pada arah X dan penurunan 41,062% pada arah Y. Nilai P-Delta pada SRPMK adalah 0,076383 untuk arah X dan 0,086128 untuk arah Y, sedangkan sistem ganda adalah 0,071118 untuk arah X dan 0,042638 untuk arah Y, didapat penurunan sebesar 6,893% pada arah X dan 50,495% pada arah Y. Berat struktur pada SRPMK adalah 158926 kN dan sistem ganda adalah 148413 kN, selisih berat dari kedua struktur tersebut adalah 10513 kN, sehingga didapat penurunan berat bangunan sebesar 7,084%. Disimpulkan bahwa penggunaan sistem penahan gaya seismik berupa struktur sistem ganda lebih efektif karena struktur ganda tersebut lebih kaku dibandingkan dengan struktur SRPMK.

Actions (login required)

View Item