ANALISIS AKSI KORPORASI DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERDAGANGAN SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

Fitriana (2016) ANALISIS AKSI KORPORASI DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERDAGANGAN SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI). Prosiding Seminar Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Dana Hibah Dikti Tahun 2015/2016. p. 2016.

[img] Text
2017_Fitriana.pdf
Restricted to Registered users only

Download (229kB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh aksi korporasi yang terdiri dari Pembagian Stock Dividend, Stock Split dan Stock Buy Back terkait pengaruhnya terhadap perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Penelitian yang diteliti adalah perusahaan yang terdaftar di BEI yang melakukan aksi korporasi. Data yang digunakan adalah data sekunder yang didapat dari BEI dengan menggunakan metode deskriptif komparatif dan menggunakan metode analisis event study. Pengujian hipotesisnya, dilakukan dengan uji beda dengan uji “t” dua pihak (paired t-test). Dengan uji beda dapat diketahui perbedaan return saham, frekuensi dan volume perdagangan saham sebelum dan setelah aksi korporasi. Hasil uji statistik harga saham sebelum dan setelah stock dividend masing-masing thitung < ttabel, dengan rincian untuk harga sebesar 0.781616129 < 2.776445105, untuk frekuensi menunjukan bahwa −0.99167575 < 2.776445105 sedangkan untuk volume menunjukan bahwa -1.65831 < 2.776445 sehingga dapat disimpulkan H0 diterima. Hasil uji statistik harga saham sebelum dan setelah stock split menunjukan bahwa 0.4114756 < 2.776445105, untuk frekuensi menunjukan bahwa −1.26552512 < 2.776445105 dan untuk volume menunjukan bahwa −2.138552265 < 2.776445105 sehingga dapat disimpulkan H0 diterima. Sedangkan hasil uji statistik untuk harga saham sebelum dan setelah stock buy back menunjukan bahwa −0.709939746 < 2.776445105, untuk frekuensi menunjukan bahwa 0.71218093 < 2.776445105 dan volume menunjukan bahwa 0.388282914 < 2.776445105 sehingga dapat disimpulkan H0 diterima. Berdasarkan hasil perhitungan secara simultan dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan harga, frekuensi dan volume perdagangan saham sebelum dan setelah aksi korporasi, namun secara parsial ada beberapa saham yang memiliki perbedaan harga saham, frekuensi perdagangan dan volume perdagangan saham sebelum dan setelah aksi korporasi atau H0 ditolak, antara lain, dalam kaitan dengan stock dividend dan volume yakni saham MTLA, dalam kaitan stock split dan frekuensi yakni saham MYOR dan HMSP. Ada pun, dalam kaitan stock split dengan volume yakni ANTM, HMSP, dan MYOR. Sementara itu, pada analisis stock buyback dan kaitannya dengan harga yakni ADHI, ANTM, TLKM, dan WIKA. Pada kaitan dengan stock buy back dengan frekuensi yakni saham ADHI dan TLKM. Dan pada kaitan stock buy back dengan volume saham yakni ADHI dan BBNI.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: stock dividend, stock split, stock buy back, harga, frekuensi, volume
Subjects: Prosiding USBYPKP > Prosiding
Depositing User: Rizal Dwi
Date Deposited: 04 Sep 2020 10:50
Last Modified: 04 Sep 2020 10:50
URI: http://repository.usbypkp.ac.id/id/eprint/816

Actions (login required)

View Item View Item