Manajemen Talenta Akademisi Mendukung Keberlanjutan Organisasi Pendidikan Tinggi

Kusumastuti, Dyah and Hendajany, Nenny and Pitoyo, Djoko Manajemen Talenta Akademisi Mendukung Keberlanjutan Organisasi Pendidikan Tinggi. LPPM USB YPKP. (Unpublished)

Text laporan_akhir__1adf0ec7.pdf Download (1MB)

Abstract

Implementasi Manajemen Talenta (MT) di Perguruan Tinggi (PT) merupakan peluang dan terbukti mendorong keunggulan kompetitif dan berkelanjutan, akademisi bertalenta memainkan peran penting dalam meningkatkan kualitas penelitian, jumlah publikasi dan kutipan, pendidikan dan pengajaran yang inovatif serta penjaga reputasi dan posisi kompetitif institusi yang dalam fungsinya PT selanjutnya mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan dalam agenda SDG’s 2030 (1–4). Seperti dalam https://www.topuniversities.com/qs-world-university-rankings/methodology, dapat dilihat melalui skor perguruan tinggi menunjukaan upaya mereka dalam bekerja menuju tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs). Kriteria yang digunakan diantaranya adalah reputasi akademik terlihat pada kualitas pengajaran dan penelitian di universitas-universitas dunia. Kondisi PT di Indonesia di bawah Kemendikbudristek jumlah institusi: 3.129, jumlah dosen: 261.827, dengan kondisi 60% memiliki jabatan fungsional, Jabatan Lektor Kepala dan Guru Besar sebanyak 13%, dan jumlah mahasiswa: 7.339.169. Dari sejumlah institusi PT tersebut 52% terakreditasi BAN PT, 18% terakreditasi B/sangat baik dan 2% terakreditasi A/unggul. Informasi mengenai APK: 35% dilihat usia 19-23 tahun (5). Saat ini PT menghadapi perubahan sosial, budaya, dunia kerja dan kemajuan teknologi yang pesat menuntut lebih terbuka memberikan akses kepada semua orang untuk mengambil manfaat, mempersiapkan lulusan untuk menjadi warga dunia. PT serta dituntut untuk dapat merancang dan melaksanakan proses pembelajaran yang inovatif agar mahasiswa dapat meraih capaian pembelajaran mencakup aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan secara optimal dan selalu relevan sesuai program MBKM (Merdeka Belajar-Kampus Merdeka). Posisi akademisi merupakan bagian kualitas pendidikan, penelitian serta penjaga reputasi dan posisi kompetitif institusi yang dalam fungsinya PT akhirnya dapat mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan dalam agenda SDG’s 2030. MT melalui perspektif “talent acquisition, development & retention” (6) dari berbagai literatur merupakan senjata kompetitif bagi organisasi bisnis maupun PT, dengan memanfaatkan talenta karyawan diakui dapat mengubah potensi menjadi kinerja organisasi yang optimal, bahkan di negeri Tiongkok dapat meledakkan ekonomi mereka. Berbagai literatur diungkap bahwa PT banyak ketinggalan dalam mempraktekkan MT termasuk bagi akademisinya. Sedangkan “Talenta = kompetensi × komitmen × kontribusi” (7) di mana kompetensi terwujud pengetahuan, keterampilan dan perilaku, komitmen berarti bersedia, dan kontribusi menemukan makna dalam pekerjaan mereka (8). MT yang sesuai berdampak pada “Engagement” yang mendukung “Sustainability” dari organisasi. Penelitian ini sejalan dengan road map peneliti dan sesuai Rencana Induk Pengembangan Penelitian USB Tahun 2022-2024, khususnya pada pengembangan Sumber Daya Manusia. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi kontribusi beberapa artikel yang jadi target dari Universitas di tahun 2022 dan 2023 dan kemanfaatan untuk digunakan lingkungan PT maupun institusi lain. Tujuan penelitian secara umum pada tahun 1 dan 2 dapat diidentifikasi sebagai berikut: Untuk mendapatkan model TM bagi akademisi di PT yang sesuai sehingga dapat mendukung tujuan agenda pembangunan SDG’s 2030 dan reputasi PT. Tahun 1: Untuk mendapatkan model Manajemen Talenta akademisi dengan variabel Acquisition, Development, Retention, serta Engagement yang dilihat dari Engagement Job and Organization, dan Sustainability PT yang dilihat dari faktor ekonomi,sosial, lingkungan dengan gambaran manifes yang menyusun kelima variabel tersebut. Untuk mendapat besaran pengaruh atau kontribusi dari sub variabel ke variabel, antar variabel tersebut. Untuk mendapatkan Model TM yang” Fit” bagi akademisi yang berkontribusi pada sustainability PT Motivasi personal penelitian ini merupakan niat dan keyakinan saya bahwa desain dan hasil penelitian dapat digunakan untuk memotivasi, menginspirasi, dan membimbing para pemimpin PT untuk mempraktekkan TM serta dapat mengisi Renstra Universitas serta kelangkaan penelitian tentang MT dengan hanya sedikit penelitian yang berfokus pada konteks budaya non-Barat (9), khususnya MT untuk Perguruan Tinggi di Indonesia. Metoda Penelitian menggunakan metode deskriptif eksploratif dan konfirmatif dengan kuesioner untuk mendapatkan persepsi akademisi bertalenta/berkinerja tinggi, dilakukan tahun pertama dan kedua guna mendapatkan model talenta yang tepat. Kriteria Dosen berkinerja tinggi dilihat dari jabatan fungsional minimum lektor, telah tersertifikasi dosen, memiliki urutan sinta di afiliasinya di golongan atas. (Sampel bila didekati dengan distribusi normal berada pada grafik sebelah kanan atau X ̅+SD. Tahun 2 : Pengujian Model pada hasil tahun 1 dan menghubungkan Keberlanjutan dengan reputasi Universitas. Sampel yang digunakan adalah Akademisi dosen dibawah Kemendikbud Ristek yang berkategori “Dosen berkinerja tinggi”. Luaran Penelitian tahun 1 adalah paper scientific yang dipublikasi di Jurnal terindeks data base bereputasi dan luaran tambahan, HKI serta sebagai pengayaan berupa pemanfaatan dalam PkM. Tahun ke 2 adalah paper scientific yang dipublikasi di Jurnal terindeks data base bereputasi & luaran tambahan buku hasil penelitian yang ber-ISBN, HKI serta sebagai pengayaan berupa pemanfaatan dalam PkM. Hasil penelitian pada tahun pertama akan memiliki Tingkat Kesiapan Teknologi (TKT) 2, dengan rancangan dan metodologi penelitian yang tersusun sesuai dalam uraian. Kemudian pada tahun kedua mencapai TKT 3 dengan evaluasi dan skenario kelengkapan data, metodologi yang telah tersusun dirancang lengkap sehingga penelitian dapat dilanjutkan untuk kebutuhan penelitan yang akan datang.

Actions (login required)

View Item